Dana Asing dan Cadev Diprediksi Dongkrak IHSG Awal Pekan
Diterbitkan pada
Senin, 08 April 2019
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bangkit (rebound) hari ini, Senin (8/4), dipicu aliran dana asing (capital inflow) yang diyakini akan membawa sentimen positif untuk indeks saham.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memaparkan pelaku pasar asing masih mencatatkan beli bersih alias net buy bila diukur sejak awal tahun sampai perdagangan terakhir (year to date/ytd). Hal itu mengartikan mereka masih nyaman menanamkan dana di Indonesia.
"Hari ini potensi kenaikan masih akan terlihat dalam pergerakan IHSG," ungkap William dalam risetnya.
Mengutip laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), pelaku pasar asing tercatat net buy sejak awal tahun hingga kini sebesar Rp13,41 triliun. Sementara itu, khusus pada Jumat (5/4) kemarin net buy asing sebesar Rp435,06 miliar.
Selain dari capital inflow, sentimen juga datang dari rilis cadangan devisa (cadev) yang akan diumumkan hari ini oleh Bank Indonesia (BI). William menyebut cadev per Maret 2019 berpotensi meningkat dari bulan sebelumnya.
"Sehingga dapat membantu menopang pergerakan kenaikan dari IHSG hingga beberapa waktu mendatang," terang dia.
Pada Februari 2019, jumlah cadev Indonesia sebesar US$123,3 miliar. Realisasi itu tumbuh US$3,2 miliar dari posisi Januari 2019 sebesar US$120,21 miliar.
Merespons berbagai sentimen tersebut, William optimistis IHSG bisa tembus ke area 6.500. Ia memproyeksi indeks bergerak dalam rentang support 6.402 dan resistance 6.585.
Sementara itu, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan melihat pelaku pasar masih menunggu kepastian kelanjutan perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China. Ada atau tidaknya kepastian akan mempengaruhi tren IHSG ke depannya.
"IHSG diprediksi menguat terbatas, support 6.462-6.451 dan resistance 6.495-6.517," kata Dennies melalui risetnya.
Mengutip Reuters, Presiden AS Donald Trump mengklaim bisa mencapai kesepakatan dagang dengan China dalam empat pekan ke depan. Ini mengartikan perang dagang antar kedua negara itu segera berakhir.
Beberapa waktu terakhir pemerintahan AS dan China memang rajin melakukan pertemuan membahas tarif dagang yang dipatok masing-masing negara. Trump mengakui masih ada beberapa poin yang sulit untuk disepakati bersama.
"Namun, kami semakin dekat untuk membuat kesepakatan. Saya kira, dalam empat minggu ke depan atau kurang, sesuatu yang sangat monumental dapat diumumkan," katanya.
Sebagai informasi, pergerakan IHSG sepanjang pekan lalu bergerak stagnan atau menguat tipis 0,08 persen dari level 6.468 ke level 6.474. Hal itu turut mengerek nilai kapitalisasi pasar BEI menjadi Rp7.362 triliun dari sebelumnya Rp7.356 triliun. (aud/lav)
Kembali